Tuesday, December 13, 2016

TRANSLATE LAGI WHAT YOU SEE IN A BANK



Among the people who work in the banks are guards, lawyers, economists, accountants, and public relations people. But most bank employees fall into one of two groups-clerical workers and officers.
When you go to the bank you’ll see the common view. Banks today have an attractive and friendly appearance. Bars and locked cubicles have been  replaced by glass walls and open counters.
A bank-teller is handling deposito and withdrawals for customers. There are bank officers. They include the president, vice-president, treasurers, controller and other officers. A controller is a controlling an official by examining accounts. Some people are depositing money. Some people are paying the school fee for their children, sons and daughters. The officers are advising the men who want to start a business or invest money. The typist are typing letters, and the telephone operator is telephoning a message. The international officers is helping customers who have financial dealings in foreign countries. An accountant is keeping accounts in a book. A treasurer is walking to a bank’s fireproof vault, with complicated locks, keeps money and other valuable safe. There are some fire extinguishers on the wall. The guards are posted in the front yard, in the building and the backyard. The room is air conditioned. Most of officers are young people. They are friendly and helpfull. They are self-confident.

Saturday, November 26, 2016

KARYA TULIS BALI





Selasa yang lalu, rombongan SMP Negeri 4 Sragen mengadakan kegiatan pembelajaran di luar sekolah yaitu ke Bali. Pada saat akan berangkat, kami semua harus berkumpul di lapangan untuk berdoa bersama. Setelah doa selesai, kami semua disuruh naik ke bis. Saya mendapatkan bis B dan duduk bersama Adella. Setelah semua mendapat tempat duduk, semua bis berangkat. Semuanya melambaikan tangan kepada orang tuanya dan aku juga. Di dalam bis, teman-teman meminta untuk menyalakan DVD dan kondektur menyalakannya. Semua bis ini akan berangkat menuju ke pelabuhan Ketapang untuk menyeberang Selat Bali dan menuju ke pelabuhan Gilimanuk (Bali). Pada pukul 11.30 WIB, kami semua turun di rumah makan Saradan Asri untuk makan dan melakukan ibadah solat dhuhur. Setelah selesai kami masuk kedalam bis dan melanjutkan perjalanan. Demikian juga pada saat jam makan malam, kita berhenti di rumah makan dan melakukan ibadah solat magrib. Setelah selesai, semua masuk ke dalam bis karena perjalanannya masih jauh. Semua anak disuruh tidur terlebih dulu. Pukul 23.30 WIB, kita semua sampai di pelabuhan Ketapang. Di pelabuhan ini terdapat banyak orang ngamen, menjual kacamata, dan lain-lain. Semua disuruh turun dari bis dan menuju ke kapal. Setelah sampai di kapal, kami memanfaatkannya untuk berfoto-foto karena pemandangannya sangat indah.
Tidak terasa ternyata kami telah sampai di pelabuhan Gilimanuk. Kemudian kami semua melanjutkan perjalanan menuju Tanah Lot. Karena masih cukup jauh tempatnya, kami lagi-lagi disuruh tidur dulu. Beberapa saat kemudian kami semua bangun dan akhirnya tiba di parkiran Tanah Lot. Kami semua turun dari bis dan segera mandi dan ganti pakaian. Setelah semuanya selesai, kami rombongan langsung berjalan kaki menuju Tanah Lot. Kami langsung berfoto-foto untuk mengabadikan momen tersebut. Setelah semua puas berfoto-foto, kami makan pagi di rumah makan dekat Tanah Lot. Setelah selesai, kami melanjutkan perjalanan menuju Pantai Sanur. Perjalanan menuju Pantai Sanur tidak begitu jauh. Begitu sampai di Pantai Sanur, kami semua langsung mendekati pantainya dan berfoto-foto. Setelah semua puas, kami langsung menuju obyek wisata berikutnya yaitu Tanjung Benoa. Untuk sampai disana, kami memerlukan waktu satu jam dan melewati jalan tol sangat panjang yang letaknya berada di atas laut. Tak terasa, kami telah sampai di Tanjung Benoa. Disini kami dapat bermain-main, karena banyak fasilitas olah raga air yang tersedia. Beberapa saat kemudian sudah waktunya makan siang. Kami makan siang disini sambil menikmati keindahan Tanjung Benoa. Selesai makan, kami menuju ke Pantai Pandawa. Untuk kesana memerlukan waktu satu jam. Tak terasa waktu sudah menunjukkan untuk solat dhuhur. Kami pun berhenti di masjid Puja Mandala untuk melakukan solat dhuhur. Meskipun mayoritas masyarakat Bali beragama Hindu, tetapi mereka juga memberi kesempatan kepada kita umat Islam untuk beribadah dengan menyediakan masjid. Setelah solat selesai, kami melanjutkan perjalanan. Sampai di Pantai Pandawa, kami disuruh untuk menghadap ke kiri. Ternyata disitu terdapat patung Pandawa. Sampai di parkiran, rombongan turun dari bis dan menuju Pantai Pandawa. Kami juga menggunakan kesempatan ini untuk berfoto-foto. Setelah puas, kami menuju ke GWK (Garuda Wisnu Kencana). Perjalanan kesana memerlukan waktu sekitar 1 jam. Saat tiba disana, kami semua disambut oleh tarian. Rupanya mereka bermaksud mengucapkan selamat datang  dengan menggunakan tari sebagai penghormatan. Di sini kita dapat melihat patung dewa Wisnu, Garuda, dan Kencananya. Waktu sudah mulai malam, kami segera memasuki bis masing-masing dan menuju hotel untuk istirahat, solat dan makan malam.
Hari itu hari kedua di Bali. Pada saat itu kami mengunjungi tarian Putra Barong. Tiba di Putra Barong pukul 08.30 WITA, kami harus menunggu persiapan pertunjukan Tari Putra Barong selama lima belas menit. Pada saat tarian dimulai, kami melihat tarian-tarian khas Bali. Setelah tarian selesai, kami langsung menuju ke Cening Ayu yang merupakan pusat oleh-oleh khas Bali. Setibanya di Cening Ayu, kita diberi waktu 1 jam untuk berbelanja buah tangan khas Bali. Saya memilih pie susu sebagai buah tangan untuk keluargaku. Setelah berbelanja, kita langsung menuju ke Istana Negara Tampak Siring. Letaknya tidak begitu jauh. Setibanya di Istana, kami dipandu oleh panitia. Kami diberi penjelasan tentang bangunan yang kami kunjungi tersebut. Pemandangan disini sangat indah, udaranya sejuk, banyak tumbuhan hijau dan lain sebagainya. Waktu yang digunakan telah habis, kita melanjutkan perjalanan ke Pasar Seni Sukowati. Di Pasar Seni Sukowati ada banyak yang dijual seperti baju batik, sarung, hiasan ruangan, dan lain-lain. Setelah puas keliling dan berbelanja sebagai buah tangan, kami melanjutkan perjalanan ke Pantai Kuta. Perjalanan ke Pantai Kuta memerlukan waktu 45 menit saja dari Pasar Sukowati. Bis parkir di Mr. Kuta, tidak bisa langsung menuju ke Pantai Kuta karena jalannya sempit. Kami harus naik suttle untuk ke Pantai Kuta. Sesampainya di Pantai Kuta, kami disambut ombak yang sangat besar. Pemandangan yang sangat indah karena tampak sunset. Saya gunakan kesempatan ini untuk berfoto bersama teman-teman. Setelah itu kami harus kembali ke Mr. Kuta menggunakan suttle tadi untuk 15 menit kemudian. Tiba di Mr. Kuta, saya langsung berbelanja. Setelah itu rombongan langsung naik ke bus masing-masing untuk menuju hotel dan berberes-beres barang.
Berikutnya adalah hari laporan perjalanan untuk hari keempat. Hari keempat kami mengunjungi Joger. Tiba di Joger pukul 09.30 WITA. Begitu pintu masuk terbuka, kami berebut masuk. Namun di tempat pemeriksaan, tas-tas kami harus diperiksa satu persatu oleh petugas dengan menggunakan dektator. Di Joger ada banyak barang seperti baju, kemeja, celana, sandal, sepatu, kaos, tas, aksesories dengan berbagai tulisan yang bermacam-macam makna. Setelah puas berbelanja, kami langsung menuju ke Bedugul. Sebelumnya, kita semua mampir dulu di rumah makan Taman Sari Baturiti. Setelah selesai makan, kita melanjutkan perjalanan. Di tengah perjalanan kita dapat melihat pemandangan yang sangat indah. Akhirnya beberapa saat kemudian, kami tiba di Bedugul. Pemandangan di Bedugul sangat indah, begitu pula dengan udaranya yang sangat sejuk dan dingin. Setelah semua puas bermain di Bedugul, kami serombongan pergi meninggalkan Bedugul menuju pelabuhan Gilimanuk. Perjalanannya sangat menakutkan karena jalannya sangat berliku. Kita semua disuruh panitia untuk tidak bermain handphone dulu dan kita semua harus senantiasa berdoa. Tiba di Pelabuhan Gilimanuk pukul 13.30 WITA. Di pelabuhan ini terdapat banyak pengamen. Saat berada di kapal, kami bisa melihat pemandangan indah. Kami tiba di Ketapang pukul 18.00 WIB dan melanjutkan perjalanan ke rumah makan Sari Roso untuk makan malam dan solat magrib. Setelah selesai, kami serombongan melanjutkan perjalanan menuju Sragen.
Kami tiba di Masjid Desa Nganjuk pada pukul 04.45 WIB untuk melaksanakan ibadah solat subuh. Setelah semuanya selesai solat kami langsung masuk ke dalam bis dan melanjutkan perjalanan. Kami tiba di depan gerbang SMP Negeri 4 Sragen pukul 08.00 WIB. Semua orang tua sudah menanti, termasuk orang tuaku. Meskipun perjalanan begitu jauh dan melelahkan, tapi sangat menyenangkan. Saya mendapatkan banyak pelajaran dari Bali. Seperti bahasanya, adat istiadatnya, dan banyak lagi. Disana kita dapat belajar toleransi karena Bali mempunyai kepercayaan yang berbeda dengan kami.

Wednesday, September 7, 2016

VEGEBLEND 21 JR & FRUIT 18 JR

VEGEBLEND 21 JUNIOR  
Vegeblend 21 Jr merupakan suplemen atau vitamin anak untuk mengatasi susah makan.
Manfaat/Khasiat  : menambah nafsu makan anak guna meningkatkan daya tahan tubuh anak, juga sebagai vitamin agar anak gemuk, serta sebagai nutrisi anak sehat/cerdas. Hal ini karena VegeBlend 21 Jr  terbuat dari ekstrak 21 macam sayur pilihan.

Kandungan VegeBlend 21 Jr dalam 1 (satu) kapsul yakni :
1.      275 mg Sari sayur alami (brokoli, wortel, tomat, bit, bayam, ketimun, kubis Brussel, kol hijau, seledri, kale, asparagus, kol kembang, lada, bawang merah, peterseli, gandum, alfalfa, barley hijau, kacang polong, lobak, lobak Cina)
2.      40 mg Serat sayur alami (serat kacang polong, serat bit, serat wortel)
3.      Vitamin dan mineral (Asam askorbat 30mg, Kalsium karbonat 100mg, Bentonite 5mg)

Hasil yang diperoleh :
1.      Meningkatkan nafsu makan anak
Tomat dan kubis Brussel  merangsang kelenjar air liur, meningkatkan nafsu makan. Bit, mentimun, asparagus meningkatkan fungsi pencernaan. Kol Hijau dan Alfalfa kaya vitamin U, merangsang nafsu makan. Brokoli & kale mengandung kalsium yang mempermudah penyerapan kalsium susu.
2.      Mencukupi kebutuhan nutrisi sayur pada anak.
3.      Mengoptimalkan pertumbuhan tubuh, tulang, dan otak yang diperoleh dari lobak, brokoli, wortel, kale dan kalsium, dan Mg. 

Tata Cara Penggunaan :
1.      Dapat dikonsumsi oleh anak-anak usia 1- 12 th
2.      Umur 1-5 th : 1 kapsul perhari pada sore/malam hari setelah makan
3.      Umur 5-12 th : 1-2 kapsul perhari diminum sekaligus pada sore/ malam hari setelah makan
Jika anak sulit menelan kapsul, dibuka kapsulnya, lalu isinya dicampur pada
makanan/minuman favorit anak, mis: susu, bubur, madu, ice cream.
VegeBlend 21 Jr dan Fruit 18 Jr 30’s : Rp. 110.000,-

Keunggulan Produk
Proses produksi dengan Teknologi Tinggi “ Freeze Drying” (beku kering) dari USA. Tidak mengandung bahan pengawet, perasa, pewarna, pemanis buatan, pestisida, serta bahan kimiawi buatan lainnya, sehingga aman bagi kesehatan dan tidak ada efek samping untuk jangka panjang.


FRUIT 18 JUNIOR

Manfaat/Khasiat : ”Solusi Mencegah Batuk-Pilek dan Melancarkan Buang Air Besar pada Anak”  


Kandungan Fruit 18 Jr dalam 1 (satu) kapsul yakni :
1.      275mg Sari buah alami (jeruk, nanas, apel, anggur, tangerin, cranberry, mangga, pepaya, pear, lemon, limau, aprikot, cherry, strawberry, peach, raspberry, pisang, billberry).
2.      40 mg Serat buah alami (serat apel, jeruk, pear, dan kurma).
3.      Vitamin dan mineral (asam askorbat 30mg, Kalsium karbonat 100mg, Bentonite 5mg)

Hasil yang diperoleh dengan mengkonsumsi Fruit 18 Jr :

1. Melancarkan Buang Air Besar
Serat alami apel, citrus, dan kurma
memperlancar Buang Air Besar

Ekstrak pepaya, nanas, peach, pisang
membantu proses pencernaan dan mencegah sembelit.

2.Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit

Ekstrak jeruk, anggur, strawberry, cranberry, cherry, pear, mangga, lemon, apricot
membantu meningkatkan daya tahan tubuh, membunuh kuman penyakit

3. Mencukupi kebutuhan nutrisi buah pada anak

4. Mengoptimalkan pertumbuhan tubuh, tulang, dan penglihatan
Billberry dan strawberry mengandung anthocyanoside, berfungsi meningkatkan penglihatan anak
Apel mengandung vit B kompleks yang berfungsi meningkatkan metabolisme
Mangga mengandung karbohidrat dan enzim, memperlancar sirkulasi darah
Kalsium mengoptimalkan pertumbuhan tulang dan gigi
Kandungan Mg pada Bentonite Clay memperlambat pelepasan Kalsium

Wednesday, August 10, 2016

tugas bahasa inggris silahkan diterjemahkan pake translater

Tanggal 14 Agustus, hari ini, diperingati sebagai Hari Pramuka. Ditetapkan sebagai Hari Pramuka karena pada tanggal 14 Agustus 1961 terjadi peristiwa pelantikan Majelis Pimpinan Nasional (Mapinas), Kwartir Nasional (Kwarnas), dan Kwartir Nasional Harian (Kwarnari) di Istana Negara yang diikuti dengan pawai Pramuka.
Membaca beberapa postingan mengenai Hari Pramuka, membawa pikiran saya untuk bernostalgia ke sekian tahun silam.
Pertama kali dan satu-satunya kegiatan Pramuka yang pernah saya ikuti adalah ketika saya duduk di bangku sekolah dasar. Saya dan teman-teman masuk ke dalam kelompok Penggalang. Saat mau mengikuti kegiatan tersebut, saya meminta ibu untuk dibelikan perlengkapan Pramuka selain baju seragamnya. Sebab di sekolah dasar tempat saya belajar, seragam Pramuka sudah menjadi pakain seragam siswa di hari sabtu.
Ibu membelikan satu set perlengkapan Pramuka yang terdiri dari topi, dasi, peluit beserta talinya, ikat pinggang, dengan tali dan pisaunya, di Pasar Kebayoran Lama. Sementara untuk tongkat Pramuka, jika tidak salah ingat, saya dan teman membelinya di penjual bambu yang berjualan tak jauh dari lokasi sekolah untuk kemudian dipotong dan dicat. Karena tak tahu ukuran, saya mengambil bambu berukuran cukup besar. Akibatnya, tongkat tersebut terasa berat ketika saya bawa dalam kegiatan Pramuka yang saya ikuti.
Dari kegiatan Pramuka, saya pertama kali mendengar lirik yang belakangan sempat populer ketika dibawakan oleh kelompok Nasyid Raihan dengan judul I’tiraf yang sebagian kata-katanya berbunyi kurang lebih sebagai berikut :
Ilahilas tulil firdausi ahla,
wa laa afwa alannaaril jahiimi,
wahabli tawbatawwaghfir dzunuubi,
fainnaka ghoofiru dzanbil ‘adzhiimi
Saya hanya mengikuti kegiatan Pramuka yang dilakukan di siang hari saja. Sementara kegiatan Pramuka semisal kemah ataupun yang perlu menginap di sekolah seperti Persami, saya tak pernah ikut. Namun ada Ada satu kejadian konyol yang saya dan teman-teman lakukan dalam satu kegiatan Pramuka di sekolah. Kegiatan tersebut berupa permainan mencari jejak atau menelusuri jalan sesuai dengan petunjuk yang diberikan di setiap persimpangan jalan.
Saya yang ditunjuk sebagai ketua regu dengan penuh percaya diri membaca petunjuk pertama kali yang diberikan yang isinya kurang lebih berbunyi, “belok kanan melewati jalan yang dilapisi semen…”
Saya langsung teringat dengan jalan dengan kondisi seperti itu karena sering saya lewati ketika berangkat ke sekolah. Saya pun langsung membawa seluruh anggota regu menuju jalan yang saya maksud. Kondisinya sesuai dengan petunjuk yaitu ke arah kanan dan dilapisi semen. Beberapa regu yang berjalan di belakang regu saya pun mengikuti.
Setelah sampai di tujuan baru saya ketahui bahwa regu yang saya pimpin dan beberapa regu yang lain salah jalan. Rute yang kami tempuh ternyata jauh lebih singkat daripada yang seharusnya. Ternyata, ada jalan lain yang kondisinya sama seperti petunjuk yang saya baca. Akhirnya, seluruh anggota regu yang salah arah tersebut diberikan hukuman

Tuesday, June 28, 2016

JANGAN UJUB DAN RIYA'



Hei kamu.. iya kamu, yang bernama jiwa manusia…
Kamu merasa sudah lama mengaji, banyak ilmu yang dikuasai, berasa otak cerdas sekali…
berduyun-duyun orang bertanya padamu sana-sini…
Lalu kamu ingin memuji diri?
Hei, fiqh perbandingan madzaahib apa sudah semuanya kau kuasai? Atau kau merasa ilmumu sepantaran Imam Al-Bukhari dan An-Nawawi? Hingga kamu merasa pintar sendiri? Kemudian kau membuat orang merasa bodoh dengan sikapmu yang “sok tinggi”.
Janganlah demikian…
Ilmu Allah laksana samudera tak bertepi. Pun di atas langit keilmuan seseorang, masih ada langit di atasnya lagi. Di atas itu semua ada Dzat yang Maha Mengetahui. Allah ‘Azza wa Jalla berfirman,
وَفَوْقَ كُلِّ ذِي عِلْمٍ عَلِيمٌ (76)
… dan di atas tiap-tiap orang yang berpengetahuan itu ada lagi yang Maha Mengetahui.” (Qs. Yusuf: 76)
قيل إن العلم ثلاثة أشبار : من دخل في الشبر الأول، تكبر ومن دخل في الشبر الثانى، تواضع ومن دخل في الشبر الثالث، علم أنه ما يعلم.
“Ada yang berkata bahwa sesungguhnya ilmu itu terdiri dari tiga jengkal. Jika seseorang telah menapaki jengkal yang pertama, maka dia menjadi tinggi hati (takabbur). Kemudian, apabila dia telah menapaki jengkal yang kedua, maka dia pun menjadi rendah hati (tawadhu’). Dan bilamana dia telah menapaki jengkal yang ketiga, barulah dia tahu bahwa ternyata dia tidak tahu apa-apa.” (Dinukil dari kitab Hilyah Thalibil ‘Ilmi, buah pena Syaikh Bakr ibn ‘Abdillaah Abu Zaid rahimahullaah).
Dari ‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallaahu ‘anhu dari Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam, Beliau bersabda,
لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مَنْ كَانَ فِي قَلْبِهِ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ مِنْ كِبْرٍ قَالَ رَجُلٌ إِنَّ الرَّجُلَ يُحِبُّ أَنْ يَكُونَ ثَوْبُهُ حَسَنًا وَنَعْلُهُ حَسَنَةً قَالَ إِنَّ اللَّهَ جَمِيلٌ يُحِبُّ الْجَمَالَ الْكِبْرُ بَطَرُ الْحَقِّ وَغَمْطُ النَّاسِ
Tidak akan masuk surga seseorang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan sebesar biji sawi.” Ada seseorang yang bertanya, “Bagaimana dengan seorang yang suka memakai baju dan sandal yang bagus?” Beliau menjawab, “Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan. Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan orang lain.“ (HR. Muslim)
تواضع تكن كالنجم لاح لناظر # على صفحات الماء وهو رفيع
ولا تكن كالدخان يعلو بنفسه # على طبقات الجو وهو وضيع
“Rendah hatilah…jadilah laksana bintang bercahaya yang tampak di bayangan air yang rendah, padahal sebenarnya dia berada di ketinggian. Jangan menjadi laksana asap, yang membumbung tinggi dengan sendirinya di lapisan udara yang tinggi, padahal sebenarnya dia rendah.”
Kamu, yang mengaku meniti Jalan Salaful ummah…
Coba lihat akhlakmu ini! Mulut kotor penuh hujatan, mencela, dan memaki! Mana sajakah dari akhlak mereka yang kau tepati? Coba kau hitung dengan jari! Pandai mengaku tapi tak jua baik budi!
وكل يدَّعي وصلاً بليلى …. وليلى لا تقر لهم بذاكا
“Semua orang mengaku punya hubungan cinta dengan Laila, namun Laila tak membenarkan pengakuan mereka.”
Janganlah demikian…
Pengakuan itu tidak hanya sekadar di lisan belaka, namun harus dibuktikan dengan amalan yang nyata wahai yang bernama jiwa…
Kamu.. yang sudah berpakaian syar’i..
Kamu melirik sinis ke akhawat baru mulai serius belajar agama, merendahkan mereka dengan gelagatmu yang membuat mereka jengah. Apa engkau mengira dirimu ini sudah shaalihah setengah mati ?!
Allah Subhaanahu wa Ta’aala berfirman,
فَلا تُزَكُّوا أَنْفُسَكُمْ هُوَ أَعْلَمُ بِمَنِ اتَّقَى
..Maka janganlah kamu mengatakan dirimu suci. Dialah yang paling mengetahui tentang orang yang bertakwa.” (Qs. An-Najm:32)
Janganlah demikian.. berpakaian syar’i tidak serta merta menjadikan diri kita seutuhnya baik dan suci. Bisa jadi di sisi lain mereka lebih baik darimu, karena ternyata, mungkin dianara yang berjilbab syar’i masih ada yang suka ber-ghibah tentang itu dan ini? Janganlah merasa surga sudah engkau booking sendiri.
Kamu, yang sudah menghafal Al-Qur’an seluruhnya…
Tak usahlah merasa paling hebat sedunia. Apa tajwidnya sudah benar kau terapkan dengan sempurna? Apa hafalanmu mencapai derajat “itqaan” di luar kepala?
Kamu, yang sudah menghafal hadits ribuan banyaknya…
Tidak perlu kau rasa otakmu paling kencling sejagat raya. Baiklah, kamu mungkin sudah berhasil menghafal sekaliber Shahih Bukhari. Tapi apakah kamu sudah menguasai dan menghafal berbagai kitab induk hadits lainnya? Lengkap dengan penjelasannya? Plus menguasai serba-serbi ilmu tentang haditsnya?
Janganlah demikian…
Sesungguhnya hafalanmu bukan untuk sekadar berbangga-bangga belaka. Apa engkau sudah mentadabburi isinya? Kau amalkan yang kau hafal dan baca? Belum tentu semua yang kau hafalkan, dapat benar-benar kau amalkan dalam kehidupan nyata. Berhati-hatilah tercabutnya nikmat hafalan itu semua, kala hatimu lengah mencari ridha manusia.
Kamu, yang pandai menghias bacaan Al-Qur’anmu…
Mungkin suaramu itu seperti Syaikh Musyari dan Syaikh Fahd Al-Kandari. Atau tajwidmu secermat Syaikh Al-Hudzaifi. Lantas kamu jadi pamer dan berbangga hati? Subhaanallah? membaca Al-Qur’an kok hanya ingin dipuji: “Maa Syaa Allaah…suara dan cengkok lagunya indah sekali…“.
Janganlah demikian…
Sesungguhnya memiliki suara indah hanyalah anugrah sekaligus fitnah dari Allah bagi diri. Jika kamu terus berbangga hati, bisa jadi nikmat suara indahmu nanti dicabut oleh Allah, hingga suaramu jadi sumbang, atau malah tak memiliki pita suara sama sekali [wal’iyaadzubillaah]. Syukurilah dan gunakan itu untuk menambah pahala bagi dirimu sendiri.
وَمَا بِكُمْ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ اللَّهِ ثُمَّ إِذَا مَسَّكُمُ الضُّرُّ فَإِلَيْهِ تَجْأَرُونَ
… dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, Maka dari Allah-lah (datangnya), dan bila kamu ditimpa oleh kemadharatan, Maka hanya kepada-Nya-lah kamu meminta pertolongan.” (Qs. An-Nahl : 53).
Kamu, si pintar dari universitas ternama…
Apa sih sumbangsihmu bagi negara dan agama? Tak usahlah kau jadi besar kepala! Kalaupun kau sudah menyumbang manfaat bagi sesama, belum tentu itu kan berbuah pahala. Iya, karena tendensimu ternyata tak lebih dari perkara dunia semata, bukan karena ikhlas mencari ridha-Nya.
Kamu, yang bisa baca kitab dan berbahasa arab…
Mengapa hal itu membuatmu begitu tinggi hati? Kesalahan wajar pemula kau caci maki. Bercerminlah terhadap diri, Apakah dahulu engkau tak pernah tersalah dalam belajar sama sekali?
Kamu, yang bergelimang harta…
Memandang orang tak punya dengan sebelah mata. Lagakmu itu bak dunia milik pribadimu saja. Untuk urusan sedekah, Subhaanallaah… begitu pelitnya. Allah Ta’ala berfirman,
إِنَّمَا أَمْوَالُكُمْ وَأَوْلادُكُمْ فِتْنَةٌ وَاللَّهُ عِنْدَهُ أَجْرٌ عَظِيمٌ
Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu): di sisi Allah-lah pahala yang besar.” (Qs. At-Taghabun: 15)
Kamu, yang (katanya) berjihad di jalan Allah menegakkan agama-Nya…
Klaim mu telah “mengorbankan segalanya“. Belum tentu amalanmu diakui di sisi-Nya. Iya, karena dengan amalanmu, kamu berbuat ‘ujub dan riya! Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ثَلاَثُ مُهْلِكَاتٍ : شُحٌّ مُطَاعٌ وَهَوًى مُتَّبَعٌ وَإعْجَابُ الْمَرْءِ بِنَفْسِهِ
Tiga perkara yang membinasakan: rasa pelit yang ditaati, hawa nafsu yang diikuti dan ujubnya seseorang terhadap dirinya sendiri” (HR. At-Thabrani dalam Mu’jam Al-Ausath)
Kamu, penulis nasihat yang (katanya) bijak dan disukai…
Apa kau pikir tulisanmu itu paling cemerlang sendiri? Lalu kamu jadi berbangga hati? Merasa sudah jadi penasihat sejati? Amboi, berkacalah diri.. jangan-jangan kamu bak lilin yang membakarmu sendiri. Sudah menasihati tapi tak dijalani.
Dari Usamah bin Zaid radhiyallaahu ‘anhu, dia berkata, “Aku pernah mendengar Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Seseorang didatangkan pada hari kiamat lalu dilemparkan ke dalam neraka, hingga usus perutnya terburai, lalu dia berputar-putar di dalam neraka seperti himar yang berputar-putar pada alat penggilingnya. Lalu para penghuni neraka mengerumuninya seraya bertanya, ‘Wahai Fulan, apa yang telah menimpamu? Bukankah engkau dahulu menyuruh kami kepada yang ma’ruf dan mencegah kami dari yang munkar?’ Dia menjawab, ‘Memang aku dulu menyuruh kalian kepada yang ma’ruf, tapi justru aku TIDAK melakukannya, dan aku mencegah kalian dari yang mungkar, tapi aku justru melakukannya.” (HR.Bukhari & Muslim)
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لِمَ تَقُولُونَ مَا لَا تَفْعَلُونَ (2) كَبُرَ مَقْتًا عِنْدَ اللَّهِ أَنْ تَقُولُوا مَا لَا تَفْعَلُونَ (3)
Wahai orang-orang yang beriman! Mengapa kamu MENGATAKAN sesuatu yang kamu TIDAK KERJAKAN? (Itu) sangatlah dibenci di sisi Allah jika kamu mengatakan apa yang tidak kamu kerjakan.” (Qs. Ash-shaf: 2-3)
Kamu.. kamu… kamu… jangan sombong wahai jiwa…
Kamu.. kamu… kamu… jangan merasa ‘ujub dan riya duhai manusia…
Dengan segala kelebihan yang kau punya. Sejatinya kelebihanmu itu semua bak pisau bermata dua, yang dapat menghantarkanmu ke surga, atau menjerumuskanmu ke dalam neraka. Ya, karena kelebihanmu itu dapat menjadi karunia yang berbuah pahala, atau bencana yang berujung dosa.
sOOOO.... mari samasama berbenah :)
 

TENTANG NASA SUPER TRACE MINERAL

  NASA Super Trace Mineral NASA Super Trace Mineral adalah suplemen mineral terlengkap yang mengandung 76 unsur mineral makro & mikro ...